Friday, August 31, 2012

Aku, Optimis dan Pesimis


Aku adalah tipe orang yang optimis akan segala sesuatu, walau sesekali pesimisnya juga ada. Kalau ditanya sama teman-teman, mungkin bakal ada yang ngomong gitu, tapi bisa dibilang akhir-akhir ini aku ragu dengan segala keoptimisan itu, optimis dengan ini dan itu dan yang paling ngena itu ragu akan optimisnya cita-cita.
Aku terlalu sering mengucapkan saya bisa! atau kita bisa kalau mau, dan segelintir kata-kata semangat lainnya, baik untuk diri sendiri atau orang lain, tapi kalau dibuat grafiknya, mungkin seminggu terakhir kurvanya itu sedang jatuh sejatuh jatuhnya, dari langit menukik ke bumi, dari angkasa nyungsep dalam tanah, dari satelit masuk ke dasar sumur, yaa segitu buruknya, gak tahu sebabnya apa, tapi mungkin ini namanya apa yaa, kepercayaan diri yang hilang, atau apapun lah namanya, tapi yang terjadi ya begitu.
Tapi seburuk-buruk apapun, aku tetap coba bangkit lagi, dengan macam-macam cara, buat kata-kata semangat lagi, kertas yang ditulisi berbagai hal mengenai cita-cita, mencoba ingat komitemen awal, dan segala macam yang yaa bisa merubah mood, tapi tetap rasa pesimisnya masih ada dan ditambah rasa malas, muak, dan kawan-kawannya.
Aku cuma ingin jadi dhila yang dulu yang semangat dengan apapun, yang mencoba santai dengan segala hal, dan menikmati segala tantangan.
Optimist, please comeback in my life, don't go anywhere, i need you till my dream come out in front of me
Postingan ini hanya sedikit kegalauan yang pernah ada sejak 17 tahun 7 bulan 11 hari yang lalu.

0 komentar:

Post a Comment

.

Labels

Daily (9) Dreams (9) Hawaanees (28) Nothing (54) Schoolnotes (37) Univers(al)ity (10)

Followers

About Me

My Photo
Sarazaili
What my friends know about me
View my complete profile